Hidupgaya – Pembatasan aktivitas, termasuk peniadaan sekolah tatap muka secara langsung membuat banyak remaja kehilangan beberapa momen besar di kehidupan mereka, termasuk momen keseharian berkumpul bersama teman dan berkegiatan di sekolah.

Namun, adaptasi terhadap perubahan gaya hidup, kebiasaan dan protokol kesehatan yang ketat dalam bersosialisasi bagi para remaja menjadi tantangan yang harus disikapi secara positif. Kondisi inilah yang menjadi perhatian Yupi kepada Yupiers, sapaan bagi para konsumen remaja pemerhati Yupi Gummy.

Sejalan dengan semangat Yupiness, permen kenyal ini menghelat kegiatan dengan memberikan kesempatan bagi remaja Indonesia yang memiliki talenta di bisang seni. “Siapa saja yang memiliki talenta menyanyi, menari dan lainnya seperti story telling, gymnastic dan bermain musik, bisa ikut,” ujar Juliwati Husman, Direktur Sales & Marketing PT. Yupi Indo Jelly Gum dalam temu media daring, Kamis (10/6).

Mengingat di masa pandemi, peserta dapat membagikan keceriaan bagi orang lain lewat penampilan yang dikirimkan lewat video ke website http://www.yupiland.com, sekaligus mengikuti ajang Yupi’s Got Talent 2021 yang seleksinya digelar secara nasional. Pendaftaran telah berlangsung 15 Maret-17 Mei 2021, dan menarik minat lebih dari 1,500 Yupiers berusia 12-19 tahun dari seluruh Indonesia.

Grand Final Yupi’s Got Talent sebagai puncak acara akan diigelar 16 Juni 2021 melalui platform digital yakni Youtube, Zoom dan media sosial lainnya dengan mengundang para juri, di antaranya Rangga Moela (penyanyi), dan Fay Nabila (penari) dan psikolog Yasinta Indriati.

Kompetisi pencarian bakat ini menawarkan hadiah tabungan pendidikan total ratusan juta rupiah, berikut medali dan sertifikat.

Menanggapi kegiatan ini, psikolog Yasinta Indriati mengatakan di masa pandemi dengan aktivitas interaksi terbatas, remaja memang harus mencari cara mengisi celah kekosongan itu dengan hal positif. “Gadget dan perangkat digital bisa dimanfaatkan untuk aktivitas ini untuk menghasilkan karya positif,” ujarnya.

Yasinta menekankan, remaja butuh wadah dalam menyalurkan rasa percaya diri dan sikap optimisme mereka dalam menyikapi berbagai hal di lingkungan sekitar terutama di masa pandemi. “Berkompetisi secara positif untuk lebih berprestasi itu baik,” ujarnya.

Juliwati menambahkan, Yupi akan terus menyuarakan semangat positif dan ceria di kalangan penikmat permen gummy. “Selama 25 tahun Yupi selalu berkomitmen untuk memberikan keceriaan bagi para penikmatnya sekaligus menyebarkan hal-hal positif,” pungkasnya. (HG)