Hidupgaya.co – Motivator terkemuka James Gwee memiliki ungkapan menarik yang akan menentukan kelangsungan dan kemajuan bisnis seseorang, termasuk bagi agen asuransi, yakni If people like you, they will listen to you. If they trust you, they will do business with you.
Karenanya, menurut salah professional trainer kenamaan Indonesia itu, bagi agen asuransi yang ingin maju tentunya harus terus menajamkan keterampilannya agar sering terjadi ‘closing deal’ dengan pelanggan.
Miliana Marten, Agen Asuransi Jiwa anggota MDRT (Million Dollar Round Table) Indonesia mengakui menjadi seorang agen asuransi tidaklah mudah. “Saya setiap hari mengalami penolakan karena setiap hari menghubungi orang yang berbeda,” ujarnya di acara peluncuran buku Jejak Langkah Para Pemenang yang dihelat di Jakarta, Kamis (3/11/2022).
Namun Miliana tentu saja tak patah semangat. “Seorang agen asuransi harus fokus pada sasaran pangsa pasar yang tepat. Jika tepat maka penjualan tidak akan menjadi terlalu sulit,” terangnya.
Kisah sukses pada agen asuransi jiwa tidak diraih dalam sekejap. Ada tantangan yang dilewati sedemikian hebatnya. Namun karena mereka bertahan dan bangkit, maka kesuksesan pun dapat diraih. Untuk itu, Untuk itu, sejumlah agen asuransi jiwa anggota MDRT Indonesia berbagi pengalaman dan kisah sukses mereka menjadi agen berstandar internasional melalui buku Jejak Langkah Para Pemenang.
Buku itu mengulas 50 kisah sukses yang Inspiratif dari agen-agen asuransi jiwa berstandar Internasional. Secara detail menceritakan perjalanan panjang para agen MDRT ini mulai dari alasan mereka memilih profesi ini, serta kiat bagaimana mereka bertahan dan mengatasi hambatan dan rintangan di bisnis. Tak lupa disertakan motivasi serta kiat-kiat apa yang membuat mereka sukses sebagai agen asuransi.
“Tujuan diterbitkannya buku Jejak Langkah Para Pemenang memang didorong oleh keinginan yang kuat dari para agen asuransi jiwa untuk memajukan industri asuransi jiwa terutama dalam peningkatan jumlah agen asuransi yang akan berimbas kepada peningkatan masyarakat Indonesia yang memiliki polis asuransi jiwa,” terang Miliana.
Data menyebut, baru sekitar 7% masyarakat Indonesia yang memiliki polis asuransi jiwa dari total jumlah penduduk Indonesia. “Tujuan kedua penulisan buku ini juga meningkatkan kesadaran terhadap agen asuransi jiwa sehingga profesi ini tidak dianggap sebelah mata dan menjadi suatu kebanggaan bagi para agennya,” imbuh Miliana.
Penyusunan buku Jejak Langkah Para Pemenang melibatkan para agen asuransi jiwa dari 13 perusahaan asuransi yang telah mencapai kualifikasi MDRT, sebuah standar internasional untuk para agen asuransi jiwa. “Buku ini tidak dikeluarkan oleh MDRT secara organisasi melainkan oleh agen-agen asuransi yang tergabung dalam MDRT yang ingin membagikan kisah suksesnya di industri ini agar bisa menjadi role model bagi agen asuransi lain sehingga bisa memajukan industri asuransi jiwa,” tutur Miliana.
Buku itu, sebut Miliana, menguak bagaimana perjuangan para agen MDRT dalam menjalani bisnis ini yaitu menghadapi penolakan demi penolakan, pandangan yang merendahkan terhadap profesi ini hingga dijauhi oleh keluarga dan teman-temannya. “Semua fase itu sudah mereka lewati dengan gemilang dan mereka berhasil menjaga kepercayaan para nasabahnya dengan konsisten dan persistennya mereka di bisnis ini,” bebernya.
Hal senada disampaikan Dedy Setio, yang juga mewakili 50 agen MDRT yang ada dalam buku ini. Ada banyak hal menarik dari buku tersebut hingga layak dimiliki oleh para agen asuransi jiwa, maupun pembaca dari kalangan masyarakat umum yang
berminat dengan profesi ini. “Pertama, bahwa dengan latar belakang para agen yang berbeda-beda yang membuktikan bahwa setiap orang bisa sukses di bisnis asuransi jiwa apapun latar belakangnya. Selanjutnya perihal mindset dan value yang dimiliki tiap agen untuk menjadi sukses di bisnis ini,” ujarnya.
Dedy menambahkan, tak kalah penting adalah perihal ide-ide penjualan yang bisa diterapkan oleh agen-agen asuransi, serta kiat-kiat sukses yang bisa ditiru dan diaplikasikan oleh para agen asuransi. “Hadirnya buku Jejak Langkah Para Pemenang diharapkan para agen asuransi jiwa yang telah berlisensi AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia) dapat memiliki wawasan yang lebih luas dalam menjalani bisnis asuransi dan juga memiliki goal atau tujuan untuk sukses di bisnis ini, tidak hanya sekadar menjalaninya tanpa tujuan yang spesifik,” terangnya.
Selain itu, buku ini diharapkan juga membuka mata masyarakat umum akan pentingnya asuransi jiwa bagi kehidupan dan dapat memandang profesi agen asuransi adalah profesi yang mulia. “Harapannya akan banyak insan-insan yang tergerak untuk menjadi agen asuransi dan juga memiliki polis asuransi jiwa dalam hidupnya,” imbuh Dedy.
Untuk tahap awal, buku Jejak Langkah Para Pemenang akan dicetak 4.500 eksemplar dan dijual bebas melalui toko buku seperti Gramedia dengan harga berkisar Rp125.000 hingga Rp150.000 per buah.
Last but not least, diharapkan jejak langkah para agen MDRT yang dikisahkan dalam buku ini bisa menjadi inspirasi untuk bisa ditiru dan diaplikasikan dalam kehidupan kita baik di bisnis asuransi maupun kehidupan sehari-hari. “Mindset mereka akan sebuah kesuksesan itu sangat nyata termasuk value yang mereka terapkan dalam membantu sesama juga goal-goal mereka yang dilandasi keinginan untuk membahagiakan orang-orang yang dicintainya,” pungkas Miliana. (HG)