Hidupgaya.co – Yayasan Perempuan Tangguh Mandiri Indonesia – lebih dikenal dengan Perempuan Tangguh Indonesia – berkolaborasi dengan Alleira Batik menggelar acara Batik Day Celebration bertajuk ‘No One Left Behind’
Disampaikan Myra Winarko, selaku ketua umum Perempuan Tangguh Indonesia, yayasan ini fokus menjadi inkubator bisnis bagi penyandang disabilitas agar mereka dapat mandiri dengan mengadakan pelatihan untuk disabilitas. “Kami beharap mereka bisa setara dengan masyarakat lainnya, dan tidak selalu dianggap terbelakang. No one left behind,” ujarnya dalam peringatan Hari Batik Nasional yang berlangsung di Galeri Mitra Hadiprana Kemang, baru-baru ini.
Dengan memberikan pelatihan secara rutin, sabar dan tekun serta memfasilitasi, kaum penyandang disabilitas tuli dalam mengembangkan rasa percaya diri, keahlian dan akses dalam dunia usaha, Myra berharap mereka dapat bersaing secara adil dan setara dengan masyarakat lainnya di dunia wirausaha.
“Untuk itu, kami memberikan kail, bukan hanya ikan saja kepada mereka supaya dapat terus menggali dan mengembangkan potensi dirinya untuk terus maju dan menjadi lebih baik,” ujar Myra.
Dia menambahkan, saat ini Perempuan Tangguh INdonesia dalam proses persiapan pendirian koperasi serba usaha untuk mempermudah para penyandang disabilitas mendapatkan modal kerja.
Kesempatan sama, Alleira Batik menampilkan koleksi yang dibuat dalam bentuk dinamis dan elegan. Warna yang digunakan didominasi oleh warna monokromatik hitam dan putih, serta diiringi oleh perpaduan gradasi seperti, emas, terakota, coklat dan warna lainnya.
Busana itu cocok dikenakan dapat dipakai untuk acara apapun, mulai kasual, semi-koktail bahkan formal.
“Dengan penggabungan dari rangkaian batik tradisional yang dikombinasikan dengan motif batik modern, kami percaya bahwa batik bukan hanya sekadar gambar, melainkan dapat dianggap seperti sebuah dongeng, atau kanvas untuk mengekspresikan diri,” terang Zakaria Hamzah selaku direktur operasi Alleira Batik.
Alleira Batik menghadirkan koleksi dalam bentuk loose dress, loose blouse, crop jacket, plisket skirt dan long sleeve shirt, di atas material satin dan dobby yang lembut.
Selain itu, 10 persen penjualan Alleira Batik pada hari itu bakal disumbangkan ke Perempuan Tangguh Indonesia guna membantu meneruskan program pemberdayaan perempuan penyandang disabilitas. (HG)