Hidupgaya.co – OPPO serius menggarap pasar ponsel di Indonesia, termasuk dalam hal ini ponsel premium (flagship) OPPO Find N2 Flip. Komitmen itu dibuktikan dengan membuat ponsel  OPPO Find N2 Flip, sebagai smartphone flagship OPPO pertama yang diproduksi di pabrik OPPO Indonesia, tepatnya di pabrik yang berlokasi di Jl. Bayur, Periuk, Kota Tangerang, Banten. 

Pabrik seluas 10 hektar yang diresmikan tahun lalu itu awalnya digunakan untuk merakit ponsel kelas menengah ke bawah, seperti  OPPO A Series hingga OPPO Reno Series. Terhitung mulai April 2023, pabrik tersebut juga merakit ponsel kelas atas (flagship), termasuk memproduksi ponsel lipat OPPO Find N2 Flip, yang bakal segera rilis di Indonesia

Diakui Chief Marketing Officer Oppo Indonesia, Patrick Owen, upaya optimalisasi pabrik itu dilakukan sebagai upaya OPPO mengikuti peraturan pemerintah terbaru, yakni merakit ponsel flagship di dalam negeri, sekaligus sebagai bentuk keseriusan menggarap pasar ponsel premium di tanah air.  “Ini bentuk keseriusan OPPO terhadap market Indonesia dengan menghadirkan produksi smartphone flagship untuk pertama kalinya di tanah air,” terang Patrick di sela acara kunjungan pabrik OPPO di Tangerang, Kamis (5/5/2023).

Untuk diketahui, ponsel lipat selalu dihadapkan pada permasalahan ketahanan serta visibilitas dari penggunaan teknologi lipat perangkat tersebut. Namun OPPO Find N2 Flip berhasil mengatasi permasalahan ini. Disampaikan Patrick, perangkat ini menghadirkan era baru ketahanan hp lipat pada bagian engsel dengan teknologi New Generation Flexion Hinge. “Teknologi yang tersemat di OPPO Find N2 Flip ini diproduksi di pabrik OPPO Indonesia dan berstandar internasional,” tuturnya.

Mengandalkan teknologi engsel generasi terbaru tersebut, desain engsel OPPO Find N2 Flip menjadi lebih kompak sehingga ponsel lipat fpremium itu bisa hadir dengan layar penutup yang lebih besar, baterai kapasitas lebih besar, serta pengisian daya yang lebih cepat.

Pekerja di pabrik OPPO Tangerang (dok. ist)

Kesempatan sama, PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto, menambahkan, setelah semua proses produksi dilakukan, OPPO akan kembali mengambil beberapa sampel perangkat untuk melewati uji banting, uji presisi kamera, uji penyolokan kabel, dan uji ketahanan engsel. Bahkan, pengujian itu bisa dibilang dilakukan secara ekstrem.

“OPPO melakukan pengujian secara ekstrem hingga 400.000 kali lipatan. Ini setara dengan penggunaan lebih dari 10 tahun, dengan pembukaan dan penutupan layar sebanyak 100 kali dalam sehari,” tandas Aryo.

Last but not least, salah satu kelebihan teknologi New Generation Flexion Hinge adalah memungkinkan OPPO Find N2 Flip tampil dengan layar dengan bekas lipatan paling dangkal pertama kalinya pada perangkat hp lipat di Indonesia. Artinya, ketika dibuka, engsel OPPO Find N2 Flip memungkinkan kedalaman lipatan pada layar utama hanya 0.11 mm/ 1.29°, yang secara signifikan lebih dangkal bahkan hampir tersembunyi jika dibandingkan hp lipat lainnya. 

“Teknologi ini akan membuat aktivitas penggunaan layar utama Find N2 Flip terasa lebih nyaman dibanding smartphone lipat lain yang ada di pasaran,” pungkas Patrick. (HG)

Advertisement