Hidupgaya.co – Menyadari peran penting bidan terhadap kualitas kesehatan bayi, Makuku bekerja sama dengan DKT Internasional yang memiliki jaringan 1300 lebih bidan di Indonesia supaya tepat sasaran dalam upaya mengedukasi para ibu, khususnya dalam memerangi risiko ruam popok yang sering dialami oleh bayi. Untuk diketahui, prevalensi ruam popok secara global diperkirakan antara 16-65%. Insidensi dilaporkan paling tinggi pada usia 9-12 bulan. 

“Meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk ibu dan bayi juga merupakan kewajiban dari bidan sebagai tenaga kesehatan. Untuk mewujudkan hal tersebut, kami bekerja sama dengan Makuku yang memiliki tujuan yang sama, yaitu mengurangi jumlah kasus ruam popok pada bayi,” ujar  Bidan Afilsa Nashel, Halo DKT Counsellor. “Kami percaya bahwa kualitas tinggi, keterjangkauan serta manfaat dapat memberikan dampak yang positif kepada bayi dan ibu baru di Indonesia.”

Bidan  Afilsa  menambahkan, selain menjaga kebersihan dan perawatan tali pusat bayi, pemilihan popok yang tepat juga perlu diedukasikan kepada para ibu.

CEO Makuku Indonesia, Jason Lee menyampaikan, Makuku tidak hanya menargetkan edukasi pada Ibu di daerah perkotaan, namun juga menjangkau hingga ke pelosok “Setelah sukses bekerja sama dengan 30 rumah sakit di kota besar Indonesia, Makuku bekerja sama dengan 1300 lebih bidan di Indonesia untuk menjangkau para ibu yang tinggal di daerah kecil wilayah Indonesia,” ujarnya. 

Paket popok Makuku untuk ibu baru (dok. ist)

Seperti kita ketahui, ruam popok merupakan salah satu dari penyakit kulit yang paling umum dialami oleh bayi, setidaknya sekali selama penggunaan popok. “Untuk itu, pemilihan popok yang tepat merupakan salah satu cara untuk mencegah risiko ruam popok pada anak. Dengan dasar ini, Makuku berkolaborasi dengan 1300 bidan di Indonesia sehingga seluruh Ibu baik di daerah perkotaan maupun di daerah kecil Indonesia dapat mengetahui keunggulan teknologi inti struktur SAP popok Makuku sebagai solusi tepat bagi masalah ruam popok si Kecil,” terang Jason.’

Teknologi popok Makuku dengan inti struktur SAP (Super Absorbent Polymer) diciptakan dengan teknologi penyerapan maksimal dan merata dibandingkan dengan bahan pulp (serbuk kayu dan kapas) sehingga tidak menjadikan popok menggumpal. Permukaannya yang lembut, ketebalan hanya 1.6mm dan sirkulasi udara yang terjaga diciptakan untuk membuat anak nyaman beraktivitas selama masa pertumbuhannya. 

Selain itu, Makuku juga direkomendasikan sebagai popok pertama bayi baru lahir karena memiliki fitur belly button u-shape khusus untuk newborn. Fitur ini berupa lengkungan berbentuk U pada bagian depan popok yang bermanfaat untuk bayi baru lahir dengan kondisi tali pusatnya belum puput atau lepas. Fitur belly button u-shape ini mengurangi gesekan tali pusat dan kondisi lembab yang berpotensi menjadi tempat berkembangnya bakteri. (HG)

Advertisement