Hidupgaya.co – Menapak usia 8 tahun, Jawhara Syari, salah satu pionir merek busana syari lokal, mengumumkan pembukaan lini bisnis baru sekaligus menggelar fashion show dengan memamerkan koleksi Ramadan.
Desainer sekaligus pendiri Jawhara Syari, Cynthia Mahendra, mengatakan untuk momen Ramadan, dia merilis koleksi terbaru yang terinspirasi dari keindahan dan kemegahan Istana Alhambra. “Koleksi premium Jawhara Syari mengusung konsep Timur Tengah, karena ini premium sengaja saya hadirkan terinspirasi dari Istana Alhambra yang megah,” ujarnya di acara temu media yang digelar di Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta, Minggu (19/2/2023).
Untuk koleksi Jawhara Syari, Cynthia sengaja memakai bahan impor kualitas terbaik. “Di antaranya saya pakai bahan silk yang saat dipakai terasa nyaman dan flowy, dengan warna bold yang memang jadi ciri khasnya,” ujarnya.
Cynthia mengatakan, untuk koleksi Ramadan dan Raya sengaja dipilih motif Ottoman. “Koleksi bergaya Timur Tengah Eropa itu lebih bisa diterima konsumen di semua daerah,” terangnya.
Untuk koleksi Ramadan dan Raya, Jawhara Syari juga merilis pakaian sarimbit. “Untuk anak-anak dipilih bahan yang nyaman agar mereka juga merasa betah saat memakainya,” ujarnya.
Tak kurang dari 50 looks koleksi Ramadan dan Raya ditampilkan dari berbagai merek yang bernaung di bawah Jawhara, yakni Jawhara Syari, Jawhara Ready to Wear, Cynthia Mahendra Signature, dan Jyoti. “Koleksi ini dapat menjadi inspirasi OOTD bagi para Jawhara Lovers pada saat Ramadan untuk tampil elegan dan kompak atau sarimbit bersama keluarga,” ujar Cynthia.
Pada perhelatan itu juga diperkenalkan merek baru, Najla Mahendra, untuk menjangkau jawhara Lovers lebih luas lagi – yang tersebar di seluruh Indonesia. “Untuk pertama kalinya kami menampilkan koleksi dari Najla Mahendra kepada para Jawhara Lovers. Merek terbaru dari Jawhara ini dapat menjadi pilihan bagi masyarakat, yang ingin mencari koleksi modest yang minimalis cantik, dan elegan namun dengan harga yang lebih terjangkau, tidak lebih dari Rp500 ribu satuannya,” ujar Cynthia.

Desainer sekaligus pendiri Jawhara Syari, Cynthia Mahendra (tengah)
Cynthia menambahkan, koleksi Najla Mahendra selain dapat diperoleh melalui reseller juga dapat ditemui di toko luring di Thamrin City Jakarta Pusat.
Rambah Bisnis Kuliner dan Tour & Travel
Tak hanya memamerkan koleksi fashion terbaru, Jawhara juga mengumumkan perluasan cakupan bisnis, dengan merambah bidang pariwisata dan kuliner, yakni Jawhara Tour and Travel dan Jawhara Food and Beverages: Konotori Japanese Rice & Noodles.
“Jawhara Tour and Travel hadir karena tingginya permintaan dari para Jawhara Lovers yang ingin beribadah maupun berlibur bersama dengan keluarga ataupun dengan keluarga Jawhara,” ujar Ukie Jaya Mahendra, suami Cynthia Mahendra.
Meningkatnya penggemar kuliner di Indonesia melatarbelakangi hadirnya Jawhara Food and Beverages. “Kami awali dengan mengembangkan makanan khas Jepang, Konotori Japanese Rice & Noodles, tetapi yang diadaptasi ke nilai-nilai lokal dengan kualitas dan cita rasa yang otentik,” ujar mantan analis pasar modal ini.
Ukie menambahkan, Jawhara Tour and Travel menyediakan beberapa paket liburan dan umrah dengan harga, keamanan, kualitas dan kelas yang utama. “Kami memberikan paket perjalanan yang lengkap dengan berbagai pilihan destinasi bagi Jawhara Lovers,” tandasnya.
Ukie menyebut, dalam beberapa tahun ke depan, Jawhara bakal melakukan penawaran saham perdana pada publik (IPO) untuk mengembangkan bisnis. (HG)