Hidupgaya.co – Peringati hari jadi keempat, Lokalate hadirkan Lokalate 4th Menginspirasi: Pekan Melek Inklusivitas 2022, berupa rangkaian workshop ramah disabilitas di 10 kota seluruh Indonesia. 

“Kegiatan ini merupakan salah satu wujud komitmen serta konsistensi Lokalate yang selama 4 tahun mendukung berbagai topik yang mendukung perkembangan #sobatmelekgue seperti beasiswa, karir, bisnis, finansial hingga inklusivitas,” terang Yesaya Christian, Brand Manager Lokalate.

Mengutip Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesa, penyandang disabilitas harus diberi peluang, penghargaan dan kesempatan untuk memiliki derajat yang sama. Hal ini juga tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2019. Sebagai warga negara, penyandang disabilitas juga harus berkontribusi untuk menghadapi masa depan.

Diadakan mulai 14 hingga 16 Oktober 2022, acara Lokalate 4th Menginspirasi: Pekan Melek Inklusivitas 2022 secara inklusif terbuka untuk semua orang dan ramah bagi teman-teman disabilitas. #SobatMelekGue, sebutan akrab bagi anak muda Indonesia yang tumbuh bersama Lokalate dapat hadir secara luring di NutriHub, Community Hub Nutrifood – produsen dari Lokalate, ataupun mengikuti secara daring dan hybrid pada 4 workshop spesial yang menghadirkan juru bahasa isyarat.

Ilustrasi Lokalate (dok. istimewa)

“Selama 4 tahun terakhir, kami mengamati bahwa anak muda Indonesia perlu lebih melek akan berbagai opik yang mendukung perkembangan mereka dalam mempersiapkan masa depan. Salah satu topik yang menjadi fokus lokalate adalah isu inklusivitas,” imbuh Yesaya.

Dengan lebih banyak memberikan perhatian dan kontribusi bagi perkembangan anak muda dengan disabilitas, maka teman disabilitas tidak hanya setara bahkan sangat mungkin memiliki prestasi dan berdaya.

Enam bidang workshop siap bikin anak muda Indonesia melek, baik di bidang karir, bisnis, finansial, beasiswa, inklusivitas, dan kepemimpinan. Seluruh anak muda maupun teman-teman disabilitas dapat mengikuti rangkaian acara ini.

”Enam kegiatan yang berlokasi di Bali, Malang, Manado, Medan, Pekanbaru, dan Palembang akan dilakukan secara luring sedangkan 4 kegiatan yang berlokasi di Jakarta, Yogyakarta, Surabaya dan Bandung akan dilakukan secara hybrid dan menghadirkan juru bahasa isyarat yang dapat membantu para disabilitas memahami workshop,” tandas Yesaya. (HG)

Advertisement