Hidupgaya – Philips Lighting baru-baru meresmikan Lighting Application Center (LAC), berlokasi di kantor pusatnya di Jakarta. Peresmian LAC ini menggambarkan komitmen perusahaan terhadap para pemangku kepentingan di Indonesia, negara dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara.

Media menyaksikan demonstrasi Philips ArenaExperience yang menawarkan sistem pencahayaan dinamis untuk stadion modern yang dapat dikendalikan secara mudah dengan dasbor layar sentuh (dok. Philips Indonesia)

LAC berfungsi sebagai ruang demonstrasi untuk aplikasi inovatif Philips Lighting yang dilengkapi pencahayaan LED berteknologi canggih yang diprogram dengan fitur interaktif dan terkoneksi untuk pencahayaan yang berkelanjutan.

Di LAC, pelanggan potensial, konsultan profesional, media, pelajar dan sejenisnya, dapat melihat bagaimana Philips CityTouch membantu pemerintah memperbesar efisiensi energi dan meningkatkan manajemen penerangan jalan terkoneksi melalui kontrol jarak jauh, bagaimana teknologi Power-over-Ethernet untuk perkantoran memungkinkan para pegawai mengatur ruang kerja mereka dengan menggunakan telepon pintar.

Sedangkan pengelola gedung dapat mengoptimalkan pemanfaatan ruang serta efisiensi bangunan, dan bagaimana komunikasi pencahayaan visual untuk menentukan posisi dalam ruang (indoor positioning) dapat membantu pelanggan menemukan arah jalan mereka di dalam toko.

Pengguntingan pita peresmian pembukaan Philips Lighting Application Center di Indonesia yang dilakukan oleh (ki-ka): Patricia Yim, Senior Vice President & Market Leader ASEAN Pacific Philips Lighting; Rami Hajjar, Country Leader of Philips Lighting Indonesia; Eric Rondolat, Chief Executive Officer & Chairman of the Board of Management Philips Lighting; Murali Sivaraman, President of Philips Lighting Growth Market & Executive Vice President (dok. Philips Indonesia)

Semua teknologi ini dipamerkan di ruang seluas 422,5 meter persegi yang telah dibuat menyerupai ruang aplikasi sesungguhnya seperti di rumah, supermarket, toko pakaian, arena olahraga dan ruang perkotaan.

“Pergeseran menuju pencahayaan terkoneksi membantu kami mengatasi tantangan global akan kebutuhan pencahayaan yang lebih hemat energi, dan mewujudkan apa yang paling penting bagi kami — yakni membuka potensi cahaya yang luar biasa untuk Kehidupan yang Lebih Terang (Brighter Lives) dan Dunia yang Lebih Baik (Better World) dengan menghubungkan cahaya dan manusia,” kata Chief Executive Officer dan Chairman dari Board of Management Philips Lighting, Eric Rondolat.

“Dengan menghubungkan lebih banyak perangkat, tempat dan manusia melalui cahaya, kami mengubah sumber cahaya menjadi titik data, yang memungkinkan kami memberikan nilai lebih bagi para pelanggan kami dan juga masyarakat,” imbuh Eric.

Dalam kesempatan yang sama Country Leader of Philips Lighting Indonesia Rami Hajjar, dalam sambutannya menyatakan bahwa Philips Lighting Application Center akan menampilkan bagaimana integrasi dari teknologi LED, sistem kontrol pencahayaan dan perangkat lunak mampu menciptakan kegunaan dan layanan baru yang memberikan berbagai manfaat aplikasi pencahayaan baru bagi konsumen.

Dalam peresmian pembukaan Philips Lighting Application Center di Indonesia, Eric Rondolat, Chief Executive Officer & Chairman of the Board of Management Philips Lighting berbicara mengenai bagaimana pergeseran menuju pencahayaan terkoneksi mampu membuka potensi cahaya yang luar biasa untuk Brighter Lives (Kehidupan yang Lebih Terang) dan Better World (Dunia yang Lebih Baik) dengan menghubungkan cahaya dan manusia.

“Pencahayaan terkoneksi dapat menjadi tulang punggung kota pintar dimana lampu bisa dinyalakan kapan saja dan di mana saja saat diperlukan, mengoptimalkan pengoperasian, menghemat biaya, dan membantu orang merasa lebih aman dan lebih nyaman,” jelas Rami Hajjar.

Media sedang mendengarkan penjelasan mengenai pencahayaan solar untuk aplikaai dalam dan di luar ruang, dengan mengandalkan energi terbarukan alami seperti sinar matahari (dok. Philips Indonesia)

“Philips Lighting Application Center kami yang baru di Indonesia akan menunjukkan bagaimana integrasi teknologi LED, kontrol pencahayaan dan perangkat lunak memungkinkan fungsi dan layanan baru yang memampukan pelanggan untuk memanfaatkan aplikasi-aplikasi baru,” tandasnya. (HG)