Hidupgaya.co – Berkolaborasi bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) sebagai mitra strategis, PT Unicharm Indonesia Tbk (Unicharm) menegaskan sinergi antara pihak swasta dan organisasi profesi kesehatan dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Hal itu diwujudkan dalam kegiatan edukasi pemilihan popok bayi yang dihadiri ibu hamil, busui dan ibu dengan balita di Klinik Bidan As Syakur di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, baru-baru ini.

Sejalan dengan semangat Hari Kesehatan Nasional, Unicharm memiliki misi mewujudkan masyarakat simbiosis Indonesia yang sehat, mandiri, nyaman dan bahagia melalui produk penyerapan yang berkualitas.

“Unicharm bersama IBI berkolaborasi dalam memberikan edukasi tentang pentingnya pemilihan popok bayi yang berkualitas, aman dan tepat sesuai kebutuhan kepada ibu-ibu di Kabupaten Bogor,” ujar Direktur Unicharm, Sri Haryani.

Ketua Umum Pengurus Pusat IBI Dr. Ade Jubaedah sepakat bahwa kolaborasi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya para ibu sangat penting untuk memastikan  tumbuh kembang bayi yang sehat dan optimal.

“Melalui kolaborasi ini, pesan-pesan penting mengenai kesehatan ibu dan bayi dapat tersampaikan secara lebih efektif, akurat, dan menjangkau lebih banyak ibu di tingkat akar rumput,” ujarnya.

Dr. Ade berharap kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran perempuan dan bidan dalam menciptakan generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

Edukasi pentingnya pemilihan popok untuk menunjang tumbuh kembang anak

Di acara itu Unicharm melakukan edukasi terkait pemilihan popok bayi yang tepat dan sesuai dengan kondisi bayi adalah faktor penting untuk memastikan bayi tumbuh dengan sehat, terhindar dari masalah kulit dan nyaman dalam beraktivitas.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih popok bayi:

1. Daya serap tinggi

Popok harus mampu menyerap cairan secara cepat dan maksimal untuk menjaga agar kulit bayi tetap kering. Hal ini sangat penting untuk mencegah ruam popok. Pastikan juga popok tidak gembung setelah penyerapan.

2. Sesuaikan tipe popok sesuai fase pertumbuhan bayi

Tipe perekat (tape) cocok untuk bayi baru lahir yang belum aktif bergerak. Sedangkan tipe celana (pants) digunakan ketika bayi sudah mulai aktif merangkak atau berjalan (umumnya usia 6 bulan ke atas).

3. Sirkulasi udara baik

Popok bayi dengan sirkulasi udara yang baik sangat penting, terutama di negara beriklim tropis seperti Indonesia yang cenderung panas dan lembap. Popok dengan sirkulasi udara optimal dapat mengurangi kelembapan di area sensitif bayi.

4. Kandungan ekstra untuk perlindungan kulit

Pilih popok dengan kandungan tambahan untuk perlindungan dan kesehatan kulit, seperti kandungan katun organik dan minyak kelapa. (HG)