Hidupgaya.co – Sekelompok talenta muda lulusan Coding Camp 2025 powered by DBS Foundation menciptakan Isyara, platform web interaktif untuk belajar bahasa isyarat dengan cara seru, ringan, dan menyenangkan.

Mengusung teknologi pengenalan gestur dan pendekatan gamifikasi, Isyara tak hanya dirancang untuk mempermudah pembelajaran, tetapi juga mempopulerkan bahasa isyarat sebagai bahasa universal yang dapat dipahami semua orang.

Ketua Tim Isyara Nauval Gymnasti mengatakan, tujuan utama pembuatan Isyara bukan hanya memudahkan masyarakat belajar bahasa isyarat, tetapi juga membuatnya populer dan dipahami lebih luas. “Bahasa ini adalah bahasa universal yang selayaknya dimengerti semua orang, bukan sekadar keterampilan khusus bagi Komunitas Tuli,” ujarnya.

Dengan Isyara, tim yang mengembangkan platform ini ingin menumbuhkan minat belajar sekaligus membuka jalan menuju komunikasi yang inklusif.

Isyara dinobatkan sebagai capstone project terbaik Coding Camp 2025 powered by DBS Foundation atas keberhasilannya menghadirkan platform web interaktif dan real-time yang memungkinkan siapapun untuk belajar bahasa isyarat secara mandiri di mana pun dan kapan pun.

Tim pengembang Isyara dinobatkan sebagai capstone project terbaik Coding Camp 2025 powered by DBS Foundation

Solusi ini hadir untuk menjawab keterbatasan media pembelajaran yang selama ini kaku dan sulit diakses, sekaligus mendorong komunikasi yang lebih inklusif bagi Komunitas Tuli di Indonesia.

Tim Isyara terdiri atas enam individu berbakat dengan motivasi tinggi untuk terus berkembang, yakni Nauval Gymnasti,Davin Ghani Ananta Kusuma, Rizka Alfadilla, Zidan Dwi Permana dari Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Indonesia, Dimas Rio Adisaputra (Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Terpadu Nurul Fikri), dan Elisa Oktaviana (Program Studi Manajemen Informatika Politeknik Negeri Jember).

Perjalanan mereka membangun Isyara bukanlah jalan yang mulus. Keterbatasan teknis yang sempat dialami mengajarkan tim Isyara sebuah prinsip penting: teknologi terbaik adalah teknologi yang sederhana, ringan, dan inklusif.

Filosofi ini menjadi dasar dari setiap pengembangan yang mereka lakukan, termasuk dalam pengembangan materi dan cara belajar.

Saat ini, pembelajaran pada platform Isyara baru mencakup materi alfabet. Ke depannya, tim Isyara juga akan menghadirkan materi kata dan kalimat sehari-hari hingga menjalin koneksi langsung dengan Komunitas Tuli di berbagai daerah.

Isyara juga akan menghadirkan Isyara Arena, sebuah fitur multiplayer yang memungkinkan pengguna untuk belajar bersama teman sambil berkompetisi secara interaktif.

Tak hanya itu, platform ini dibuka sebagai projek open source agar lebih banyak pihak dapat berkolaborasi untuk mempercepat terciptanya komunikasi yang lebih inklusif di kalangan masyarakat.

Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia Mona Monika menyampaikan, Isyara adalah bukti nyata bagaimana talenta muda Indonesia bisa melahirkan solusi yang tak hanya inovatif, tapi juga membawa dampak positif bagi masyarakat.

“Melalui Coding Camp powered by DBS Foundation, kami ingin terus mendorong lahirnya karya-karya yang mampu menginspirasi dan membawa manfaat luas guna mendukung komunitas rentan serta mendorong inklusivitas di masyarakat,” tandas Mona.

Sejak digelar pada 2023, Coding Camp powered by DBS Foundation hadir sebagai program pelatihan teknologi terstruktur untuk mencetak talenta digital siap kerja di perusahaan teknologi maupun startup.

Selama program berlangsung, para peserta dibekali tech skills, soft skills dan bahasa Inggris multidisipliner, dalam, dan terkini untuk memulai karier sebagai full-stack developer ataupun AI/machine learning engineer.

Selain pelatihan teknis, peserta juga mendapatkan pengetahuan literasi keuangan langsung dari para ahli Bank DBS Indonesia. (HG)