Hidupgaya.co – Tak kurang dari 16.000 siswa-siswi PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan TK di empat kota yaitu Jakarta, Cirebon, Bandung dan Garut, mengikuti Lomba Gerak Anak Cermat Primagro, sebuah kompetisi edukatif yang mengintegrasikan stimulasi fisik dan pemenuhan nutrisi seimbang untuk mendukung tumbuh kembang anak usia dini secara optimal.

Acara kreatif yang dihelat Frisian Flag Indonesia bersama bekerja sama dengan Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia), melibatkan partisipasi aktif dari guru, orang tua, dan komunitas pendidikan anak usia dini.

“Lomba Gerak Cermat Primagro adalah aktivitas menyenangkan yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan motorik, fokus, dan kerja sama sejak usia dini. Kegiatan ini menjadi bagian dari visi ‘Nourishing Indonesia to Progress’ yang kami usung, sebagai bentuk kontribusi dalam menciptakan masa depan Indonesia yang lebih sehat,” ujar Corporate Affairs Director Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro.

Lomba Gerak Cermat Primagro untuk anak PAUD dan TK (dok. ist)

Penelitian South East Asian Nutrition Surveys kedua (SEANUTS II) yang diprakarsai FrieslandCampina, induk perusahaan Frisian Flag Indonesia mendapati prevalensi malnutrisi dan anemia, khususnya di antara anak-anak usia dini di Indonesia, masih tinggi.

Sebagian anak Indonesia yang menjadi bagian dari penelitian berskala Asia Tenggara tersebut juga masih kekurangan rata-rata asupan vitamin dan nutrisi yang direkomendasikan untuk tumbuh kembang yang sehat.

Situasi ini menuntut perhatian yang lebih serius dari berbagai pihak untuk meningkatkan akses yang lebih besar kepada nutrisi yang seimbang, yang dibutuhkan anak-anak Indonesia mencapai tumbuh kembang yang optimal. 

Studi lain menunjukkan anak usia prasekolah (3–5 tahun) perlu bergerak aktif setiap hari. Aktivitas fisik, termasuk berlari, melompat, menari dan bermain sepeda tidak hanya dapat membangun kebugaran fisik, tetapi juga meningkatkan kemampuan koordinasi, keseimbangan dan keterampilan motorik yang esensial.

Gabungan keterampilan ini menjadi fondasi penting bagi anak dalam menghadapi kesiapan belajar serta kesehatan jangka panjang anak. 

Terkait inisiatif ini, Ketua Umum Himpaudi Nasional Betti Nurani mengatakan anak-anak tidak hanya mendapatkan kegembiraan tetapi juga pembiasaan gerak aktif yang mengasah kemampuan motorik, ekspresi, dan sosial mereka. “Terlebih lagi jika didukung dengan perilaku hidup sehat melalui pemenuhan gizi seimbang dan minum susu. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus didorong di berbagai daerah,” ujarnya.

Anak-anak PAUD dan TK yang mengikuti Lomba Gerak Cermat Primagro inisiatif Frisian Flag Indonesia dan Himpaudi (dok. ist)

Sementara Wakil Wali Kota Bandung, H. Erwin menyampaikan pesan usia dini merupakan masa emas bagi tumbuh kembang anak. Pada periode inilah fondasi karakter, moral, kecerdasan, serta keterampilan sosial mulai terbentuk.

“Kegiatan Gerak Cermat Anak Usia Dini merupakan contoh pembelajaran kreatif yang menyenangkan. Melalui bermain sambil belajar, anak-anak tidak hanya melatih ketangkasan fisik, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir, kerjasama, kedisiplinan, serta percaya diri,” ujarnya saat memberikan sambutan di acara yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini.

Selain kompetisi, Lomba Gerak Anak Cermat Primagro juga menghadirkan berbagai aktivitas edukatif lainnya, seperti sesi storytelling dan permainan interaktif yang dirancang untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih holistik dan menyenangkan bagi anak-anak. (HG)