Hidupgaya.co – Jelang peringatan 80 tahun HUT Republik Indonesia, IKEA Indonesia berkomitmen untuk konsisten mendukung dan mempromosikan produk buatan Indonesia yang kini telah menjadi bagian dari rantai pasok global IKEA, salah satunya dengan kampanye ‘Made in Indonesia untuk Dunia’.
Melalui kampanye bertajuk ‘Made in Indonesia untuk Dunia’ IKEA mengangkat kualitas, keunikan, dan potensi besar produk lokal agar semakin dikenal dan dibanggakan, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional.
“Kampanye ‘Made in Indonesia’ tidak hanya menampilkan produk, tetapi juga menyoroti kualitas, keahlian, dan cerita di balik setiap karya anak bangsa. Kami ingin menunjukkan bahwa produk buatan Indonesia memiliki kualitas tinggi, nilai budaya, dan dampak sosial yang besar,” ujar Hanna Rosella Fitriana, Commercial Activity Leader IKEA Indonesia.

Melalui kampanye ini, IKEA Indonesia ingin menyampaikan pesan yang kuat: bahwa produk buatan Indonesia tidak hanya layak digunakan di dalam negeri, tetapi juga pantas dibanggakan di panggung dunia.
Kesempatan sama, Ririn Basuki, Public Relations Manager IKEA Indonesia menyampaikan komitmen peritel peralatan rumah tangga asal Swedia dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, dimulai dari pemberdayaan sumber daya lokal,.
“Kami percaya bahwa dengan menciptakan lapangan kerja, memanfaatkan sumber daya alam berkelanjutan, dan mendukung pelaku usaha lokal, IKEA dapat membantu menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih baik bagi banyak orang di Indonesia,” tutur Ririn.
Beberapa inisiatif nyata IKEA Indonesia dalam mendukung produk lokal antara lain berupa dukungan pengembangan produk, membantu pengusaha lokal memenuhi standar kualitas global. Juga promosi produk lokal di toko IKEA global, seperti keranjang rotan BUKSBO, mainan boneka DJUNGELSKOG, dan sofa tempat tidur NYKIL, serta sourcing berkelanjutan dan lokalisasi rantai pasok untuk efisiensi logistik dan harga yang lebih terjangkau.
Produk-produk seperti keranjang rotan BRANÄS dan TRUMMIS, mainan boneka BLÅHAJ, hingga furnitur AGEN adalah contoh nyata produk buatan Indonesia yang kini tersedia di seluruh toko IKEA di dunia.
“Dengan memproduksi secara lokal, kami tidak hanya mengurangi jejak karbon dan biaya logistik, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi yang nyata bagi masyarakat Indonesia,” Hanna menambahkan.
Dukungan IKEA terhadap produk lokal juga mendapat apresiasi dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).

Yanti Nisro Corbett selaku Ketua Komite Tetap Pengembangan Pusat Vokasi Produk UMKM (Bidang WKU Pemasaran, Promosi, Inovasi dan Pengembangan Produk UMKM) KADIN Indonesia mengatakan UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, menyumbang lebih dari 60% PDB dan menyerap lebih dari 97% tenaga kerja.
Yanti menyampaikan apresiasi terhadap IKEA Indonesia yang tidak hanya mengakui potensi Indonesia secara prinsip, tetapi juga dalam praktik nyata. “Dengan mengintegrasikan produk lokal ke dalam rantai pasok global, IKEA membantu mengangkat kerajinan Indonesia ke tingkat dunia,” ujarnya.
“Dengan membeli produk lokal, masyarakat secara langsung berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan daya saing pengusaha lokal di pasar global,” tandasnya. (HG)