Hidupgaya.co – Huawei terus melakukan gebrakan baru di teknologi smartphone lipat. Tak tanggung-tanggung kali ini merilis Huawei Mate XT Ultimate Design, smartphone lipat tiga pertama di dunia, menggabungkan mekanisme lipat ke dalam, keluar, dan bahkan lipat tiga.
Smartphone lipat tiga ini dilengkapi layar besar 10,2 inci yang imersif, fitur multitasking canggih, serta desain ultra-tipis yang memperluas batas kemampuan perangkat lipat. Smartphone ini memungkinkan pengguna beralih dengan mudah antara mode layar tunggal, ganda, dan triple, memberikan pengalaman terbaik untuk bekerja, bermain game, atau berselancar di dunia maya (browsing).
“Huawei Mate XT Ultimate Design adalah wujud dari cita-cita kami dalam menciptakan perangkat ultra-premium, menggabungkan keahlian dan teknologi secara sempurna. Hanya mereka yang berani yang bisa menjadi luar biasa,” kata CEO Huawei Device Indonesia Huiler Fan di acara peluncuran ponsel teranyar Huawei yang juga dihadiri pebalap Formula 1 nasional Rio Haryanto di Jakarta, baru-baru ini.

Rio telah mencoba perangkat ini dan mengakui ponsel seharga kisaran Rp52 jutaan ini banyak membantunya dalam menuntaskan tugas dengan lebih simpel. “Ringkas, cepat dan serbabisa. Ibarat mobil, Huawei Mate XT Ultimate Design itu mobil sport yang cepat,” ujarnya.
Rio menambahkan, sebelum Huawei Mate XT Ultimate Design resmi rilis, dia harus membawa beberapa perangkat sekaligus, seperti tablet untuk membaca dokumen, laptop untuk bekerja dan multitasking. “Kadang-kadang kamera kecil untuk dokumentasi saat bekerja atau bepergian,” ujarnya.
Selama memakai perangkat itu, Rio terkesan dengan dengan kemampuannya dalam desain yang ramping dan ringan. “Ketika layar dilipat, perangkat ini tetap ramping dan ringan, mudah masuk ke saku atau tas kecil,” terangnya.

Saat sebagian bodi dilipat, smartphone ini sangat praktis untuk memeriksa dokumen dengan cepat. Sementara ketika dibuka sepenuhnya, layarnya ideal untuk menonton video mengedit presentasi, atau mengikuti pertemuan daring tanpa perlu membawa laptop. “Ini game-changing,” beber Rio.
Layar lipat terbesar dunia
Kesempatan sama Edy Supartono, Country Training Manager Huawei Consumer Business Group, menerangkan bahwa Huawei Mate XT Ultimate Design hadir dengan layar lipat terbesar di dunia, berukuran 10,2 inci, yang dapat berubah dari ponsel ringkas menjadi tablet sepenuhnya.
Meskipun demikian, perangkat ini tetap tampil ultra-slim dengan ketebalan hanya 3,6 mm saat dibuka. Dilengkapi Huawei X-True Display 3K Hi-Res, ponsel pintar ini menghadirkan pengalaman visual memukau dengan kejernihan tinggi dan warna cerah, ideal untuk menonton, bermain game, atau membaca.
Huawei menggunakan material fluida non-Newtonian dan Ultra-Thin Glass (UTG) inovatif untuk menciptakan layar yang kuat dan tahan lama, menjadikan Huawei Mate XT Ultimate Design tetap tampil ramping sekaligus mampu menghadirkan durabilitas tinggi untuk menemani aktivitas sehari-hari.
Adapun sistem engsel presisi canggih yang disematkan pada Huawei Mate XT Ultimate Design memungkinkan perangkat dilipat ke dalam dan keluar, memberikan fleksibilitas maksimal. Pengguna dapat memilih berbagai konfigurasi, mulai dari layar tunggal untuk tugas rutin, layar ganda untuk multitasking, hingga mode lipat tiga untuk menjalankan beberapa aplikasi sekaligus.

Teknologi Multiview pada Huawei Mate XT Ultimate Designmenghadirkan pengalaman multitasking yang luar biasa bagi profesional dan pelajar. Perangkat ini dapat memaksimalkan produktivitas berkat kemampuan transisi mulus antara mengelola email, menonton video, dan berselancar di dunia maya.
Bagi penyuka fotografi, Huawei Mate XT Ultimate Design hadir dengan kamera Ultra Aperture XMAGE yang aperture-nya dapat disesuaikan dari F/1.4 hingga F/4.0. “Teknologi ini memungkinkan pengguna mengambil foto berkualitas tinggi dalam berbagai kondisi pencahayaan, menghasilkan latar belakang blur yang sempurna dan gambar tajam dalam kondisi low-light,” terang Edy.
Selain itu, fitur Ultra Speed Snapshot yang melekat pada perangkat ponsel lipat tiga itu memungkinkan pengambilan gambar subjek bergerak cepat, seperti mobil balap atau kereta maglev, dengan hasil yang tajam. Hal ini menjadikannya pilihan unggul bagi penggemar fotografi mobile.
Nah, keren banget kan? (HG)