Hidupgaya.co – Sheryl Sheinafia, penyanyi yang melejit berkat lagu Kutunggu Kau Putus, dalam satu tahun terakhir ternyata menekuni hobi lari. Selain lari dia juga menyukai martial art, basket, hingga gym.
Terkait lari, Sheryl bahkan telah mencoba beberapa ajang lomba lari, mulai dari 5 km, 10 km, 15 km, hingga 21 km. Bahkan, dia akan mengikuti Asics Move Her Mind – Sidney Marathon 2024 menempuh jarak panjang 42 km, pertengahan bulan ini.
Ada alasan tersendiri mengapa Sheryl terpikat dengan lari. “Kata orang, 27 tahun itu masuk ke quarter life crisis. Dan aku kayak ngasih tantangan pada diriku sendiri, bagaimana caranya aku menghadapi ini tapi dengan cara yang positif. Jadi memang 27 tahun, tapi positive changes for life,” tuturnya di acara temu media jelang Asics Move Her Mind – Sidney Marathon 2024 di Jakarta, baru-baru ini.
Menapak usia 27, Sheryl mencoba menjalankan pola hidup yang lebih sehat, salah satunya dengan olahraga.

Pada dasarnya ia ingin memiliki sesuatu yang konsisten saat ini, di luar dari kegiatan musik dan hiburan. Dia bahkan sampai meninggalkan circle pertemanan yang dia rasa tidak sehat.
Lari mengantarkan Sheryl ke kompetisi Sydney Marathon 2024 di Sydney, Australia pada 15 September 2024. Ini merupakan virgin marathon pertama yang diikutinya.
Sydney Marathon merupakan kompetisi maraton ikonis dan berpotensi menjadi bagian dari Abbott World Marathon Majors dan menawarkan rute lari yang menakjubkan, seperti Harbour Bridge, Hyde Park, dan Opera House.

Sheryl pergi ke Sydney Marathon 2024 melalui inisiatif Move Her Mind bersama empat wanita lainnya, yaitu Meiske Sandra, Sherly Naze, Monica Felicia, dan Maitri Widyakirana. Namun Maitri harus menunda keikutsertaannya di ajang tersebut karena cedera.
Sheryl sempat merasa takut dan ragu setiap hari dalam mempersiapkan maraton pertamanya. “Salah satu hal yang bikin semangat itu adanya kesadaran bahwa aku kini melawan diriku yang kemarin kemarin. Bukan balapan antar aku dengan teman-temanku dan peserta lari lainnya,” tuturnya.
Sebelum berangkat ke Sidney, Sheryl dan keempat temannya itu menjalani latihan bersama coach Andriyanto untuk memastikan tampil prima di ajang lari jarak jauh.
Sota Fukushima, President Director ASICS Indonesia, mengatakan ASICS berpartisipasi untuk mengikuti Sydney Marathon 2024 dengan menyertakan lima Move Her Mind Ambassador Indonesia yang berdedikasi untuk berolahraga di tengah kesibukan mereka.
Hal ini juga merupakan bentuk komitmen ASICS Indonesia dalam menyuarakan kampanye Move Her Mind.
“Kami juga ingin mengajak seluruh perempuan Indonesia agar dapat menyempatkan waktu untuk berolahraga. Inisiatif ini bertujuan untuk menginspirasi perempuan di Indonesia agar lebih aktif dalam berolahraga, menciptakan komunitas yang mendukung, serta merayakan kekuatan keberagaman,” kata Sota.
Dalam penelitian ASICS Global ditemukan bahwa 45% perempuan di dunia merasa kurang percaya diri untuk berolahraga secara mandiri, sedangkan di Indonesia hanya 31% perempuan yang berolahraga.

Dalam temuan riset global ASICS tersebut, salah satu faktor terbesar yang menyebabkan perempuan tidak berolahraga adalah karena mereka merasa memerlukan dukungan dari orang lain untuk memulainya dan tetap konsisten dalam berolahraga.
Untuk menjawab tantangan ini, ASICS meluncurkan kampanye Move Her Mind yang diharapkan dapat memberikan motivasi, inspirasi, dan dukungan kepada semua perempuan agar lebih aktif dan percaya diri.
Para pelari ini dipilih karena dedikasi mereka terhadap olahraga, semangat mereka dalam mengatasi tantangan, dan kemampuan mereka untuk menjadi inspirasi bagi perempuan lainnya.
Melalui partisipasi mereka di Sydney Marathon 2024, ASICS berharap dapat menginspirasi dan mengajak lebih banyak perempuan Indonesia untuk bergerak dan mencapai potensi terbaiknya. (HG)