Hidupgaya.co – Selama sepuluh tahun terakhir, persentase penduduk lansia di Indonesia meningkat dari 7,57 persen pada 2012 menjadi 10,48 persen pada 2022, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022. Dari data ini, jumlah perempuan lansia lebih banyak daripada laki-laki dan terus meningkat seiring dengan peningkatan kesehatan dan angka harapan hidup.
Peningkatan populasi lansia dari tahun ke tahun di Indonesia beriringan dengan peningkatan kesehatan dan angka harapan hidup. Berdasarkan data Kementerian Sosial Republik Indonesia, jumlah panti jompo di Indonesia pada tahun 2023 sebanyak 676 atau berkisar 64,4%. Dari data ini diketahui bahwa jumlah panti jompo mendominasi di Indonesia.
Menandai Hari Ibu, Parenty donasikan 720 karton popok dewasa untuk 30 panti jompo di area Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) sebagai bentuk dukungan dan perhatian kepada lansia perempuan yang tinggal di Panti Jompo Budi Mulia 3. Selain mendonasikan popok, Parenty juga mengajak para lansia untuk melakukan beragam aktivitas menarik seperti bermain games, bernyanyi, baca puisi dan berbagi. “Karena itu, Parenty turut serta mendukung peningkatan kualitas hidup lansia di Indonesia melalui perhatian dan berbagai aktivitas menarik yang dilakukan bersama para lansia, Dukungan dan perawatan merupakan bagian penting dari kehidupan lansia,” tutur Titi Nurmalasari, Public Relations Manager Parenty Indonesia. “Pada usia ini tentu sudah terjadi penurunan kualitas kesehatan, seperti munculnya masalah kesehatan yang banyak dialami oleh lansia yaitu inkontinensia urin.”
“Parenty turut serta mendukung peningkatan kualitas hidup lansia di Indonesia melalui perhatian dan berbagai aktivitas menarik yang dilakukan bersama para lansia, Dukungan dan perawatan merupakan bagian penting dari kehidupan lansia,” tutur Titi Nurmalasari, Public Relations Manager Parenty Indonesia. “Pada usia ini tentu sudah terjadi penurunan kualitas kesehatan, seperti munculnya masalah kesehatan yang banyak dialami oleh lansia yaitu inkontinensia urin.”
Menurut International Continence Society (ICS), inkontinensia urin didefinisikan sebagai keluarnya urin tanpa disadari atau tidak disengaja atau dalam istilah lainnya, kebocoran urin. Pada lansia perempuan juga mengalami menopause sebagai salah satu faktor risiko yang menyebabkan inkontinensia urin.

Data terakhir tahun 2014 menunjukkan prevalensi perempuan menderita inkontinensia urin di Indonesia mencapai 13,5%.
Disampaikan Kepala Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3 Taupik, walaupun perempuan lansia sudah tidak berada di masa parenting, diharapkan tetap mendapatkan dukungan dan perhatian dari berbagai pihak. “Bukan hanya dari keluarga, tetapi juga pemerintah dan masyarakat luas,” ujarnya.
Hal sama disampaikan Rossyanah Rachmawati, Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Sosial Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3. “Kegiatan yang dilakukan oleh Parenty ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan kepedulian untuk meningkatkan kualitas hidup para lansia dan menjadi pengingat bagi mereka bahwa para lansia wanita ini pernah menjadi bagian berharga dari masa depan anak. Dengan program ini, kami berharap para lansia lebih percaya diri dan bahagia, karena mendapatkan perhatian di masa tuanya,” tandasnya. (HG)