Hidupgaya.co – Agar liburan menjadi sarana ‘healing’ dan tidak menjadi sumber kesetresan baru, kita perlu cermat dalam mengelola keuangan agar dapat berlibur dengan nyaman. Liburan sebaiknya direncanakan dengan baik jauh-jauh hari, baik tujuan maupun – terutama – dananya.
“Kami melihat bahwa kembali tumbuhnya perjalanan dan mobilitas masyarakat baik secara domestik maupun mancanegara merupakan pertanda bahwa kondisi ekonomi sudah semakin membaik. Namun, untuk menyeimbangkan antara keinginan dengan prioritas hidup, nasabah tetap perlu memiliki cara cerdik untuk menyiasati pengelolaan dana agar dapat menikmati liburan dengan maksimal tanpa perlu khawatir dan merasa bersalah akan persiapan masa depan,” ujar Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani dalam temu media dan komunitas di Jakarta, Selasa (22/8/2023).
Untuk memudahkan pengaturan keuangan, digibank by DBS hadir sebagai perbankan digital dengan fitur yang komprehensif sehingga nasabah dapat menjalani hidup yang lebih bermakna tanpa perlu dirumitkan oleh urusan perbankan.
Menggandeng komunitas MAMS (Mama Anak Makin Seru) binaan Traveloka Xperience, Bank DBS Indonesia mengadakan program digibank by DBS ‘Live & Learn’ yang bertujuan untuk memajukan literasi dan inklusi finansial dalam masyarakat.
Mengusung topik ‘Traveling Sekeluarga Anti-Boncos’, acara ini menghadirkan wawasan agar para ibu sebagai ‘menteri keuangan keluarga’ dapat mengelola dana hiburan secara lebih tepat.

Ilustrasi liburan keluarga (dok. ist)
Menyikapi perkembangan literasi keuangan masyarakat, Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia Mona Monika menambahkan Bank DBS berkomitmen untuk memberikan edukasi literasi dan inklusi finansial kepada masyarakat sejalan dengan agenda pemerintah. Pada intinya, sebut Mona, literasi keuangan bukan hanya sebuah kemampuan, namun sebuah alat yang diperlukan sehingga individu dapat mengatur keuangannya.
“Dengan memahami kondisi finansialnya, masyarakat dapat membuat keputusan yang terinformasi, membangun pondasi yang kuat, menavigasi transisi kehidupan, dan melindungi diri terhadap fraud (penipuan) sehingga nasabah dapat menata keuangan yang aman untuk masa depan dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi yang positif,” beber Mona.
Berikut adalah beberapa cara cerdik yang bisa dilakukan dalam mengelola dana liburan ala Bank DBS Indonesia:
1. Siapkan alokasi khusus
Siapkan ‘dompet khusus’ untuk rencana liburan, aturlah arus kas dan ubah transaksi jadi cicilan untuk amankan rencana masa depan. Sudah saatnya mengalokasikan dana traveling lebih awal, salah satunya dengan memanfaatkan fitur Dompet Maxi yang disediakan Bank DBS Indonesia. Dompet Maxi dapat membuat hingga 20 dompet tabungan berbeda sesuai dengan peruntukan, dengan bunga tinggi hingga 7% melalui program Maxi Booster.
Jika membayar tunai terasa berat, ada opsi menggunakan kartu kredit digibank yang dapat mengubah transaksi menjadi cicilan hingga 60 bulan sehingga pengeluaran pun terasa lebih ringan. Dana yang belum terpakai dapat diinvestasikan mulai dari Rp100 ribu di lebih dari 120 pilihan produk investasi reksadana dan obligasi sesuai dengan profil risiko setiap individu .
Aplikasi digibank by DBS (dok. ist)
2. Perhatikan keamanan bertransaksi selama perjalanan
Hindari penggunaan uang tunai secara berlebihan saat bepergian. Kamu juga bisa melakukan transaksi dengan kartu kredit yang telah dilengkapi dengan fitur contactless sehingga pembayaran lebih ringkas. Cukup tap and go di berbagai merchant dalam dan luar negeri, termasuk saat membayar transportasi publik di beberapa negara.
3. Tambahan anggaran liburan
Untuk mendapatkan anggaran liburan tambahan, terdapat berbagai fasilitas kredit yang bisa dimanfaatkan misalnya dengan mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan limit hingga Rp200 juta yang dapat diakses pada aplikasi digibank by DBS dengan proses persetujuan hanya 60 detik. Bagi yang sudah memiliki kartu kredit digibank, sisa limitnya bisa dicairkan melalui aplikasi.
Nah, liburan anti-boncos tidak mustahil diwujudkan kok.(HG)
