Hidupgaya.co – Dentsu Indonesia kembali menggelar One Day for Change sebagai bentuk komitmen untuk masa depan keberlanjutan. Tahun ini, One Day for Change berfokus kepada isu alam dan ekonomi sirkular (konsep memaksimalkan nilai penggunaan suatu produk dan komponennya secara berulang, sehingga tidak ada sumber daya yang terbuang), dengan memberikan perhatian khusus kepada tanaman mangrove.
Berdasarkan laporan ‘Marketing a Better Future’ yang dirilis oleh Dentsu dan Kantar pada Januari 2023, praktisi pemasaran dapat mengurangi 40-70% dari emisi gas efek rumah kaca apabila melakukan transformasi pembangunan berkelanjutan secara aktif dan agresif.
“Kami menyadari bahwa peran Dentsu sangat besar untuk menjaga alam demi masa depan yang lebih baik,” ujar Prakash Kamdar, CEO Dentsu Indonesia dan Singapura yang juga menjabat sebagai CEO, Clients & Solutions Dentsu Southeast Asia.
Telah diketahui bahwa hutan mangrove dianggap sebagai salah satu ekosistem paling penting dalam hal penyerapan karbon. Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki 3,3 juta hektar hutan mangrove dan menjadi yang terbesar di dunia. Landasan inilah yang menjadikan pemerintah, termasuk Presiden RI Joko Widodo mendorong pelestarian tanaman mangrove dan mengajak seluruh pihak untuk menjaga dan merawat hutan mangrove di Indonesia.
“Keputusan kami untuk melakukan aksi penanaman mangrove bukanlah keputusan biasa, tetapi hal penting untuk mengatasi masalah lingkungan yang kritis. Hutan mangrove mengalami penyusutan dalam beberapa tahun terakhir dan menjadi masalah untuk habitat di dalamnya. Dengan semangat gotong-royong, Dentsu Indonesia melakukan aksi untuk membantu ekosistem lebih baik di kemudian hari,” terang Prakash seraya menambahkan One Day for Change 2023 dilaksanakan oleh berbagai cabang Dentsu di seluruh negara, termasuk Indonesia, yang melibatkan lebih dari 200 peserta.
Karyawan Dentsu melakukan penanaman mangrove di Taman Wisata Alam Angke Kapuk (dok. ist)
Kegiatan ini diharapkan bukan saja menjadi salah satu aksi nyata dalam menciptakan lingkungan keberlanjutan, tetapi juga mengedukasi para karyawan dan lingkungan sekitarnya untuk memberikan dampak positif pada sosial dan masyarakat.
Dengan sejumlah faktor tersebut, rangkaian aktivitas One Day for Change Indonesia diturunkan menjadi tiga aktivitas utama yang diselenggarakan secara bersamaan pada 26 Mei 2023 di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta Utara, mencakup penanaman pohon mangrove, pembuatan terrarium dan pembuatan kain eco printing.
“Lingkungan yang berkelanjutan merupakan salah satu fokus utama dari program dampak sosial yang diinisiasi Dentsu secara global. One Day for Change, secara harfiah dan aksi nyata diharapkan memberikan dampak yang lebih besar di masa depan – juga menjadi komitmen kami untuk membuat lebih banyak lagi inisiatif demi menciptakan tujuan bersama bagi sosial,” imbuh Vice President Dentsu Indonesia, Janoe Arijanto.
Penanaman mangrove berfungsi untuk menahan berbagai kerusakan alam seperti erosi bahkan tsunami. Selain itu, mangrove juga menjadi habitat berbagai hewan seperti burung, monyet, biawak dan berbagai macam binatang lainnya. Dari total 100 pohon yang ditanam, diperkirakan hasilnya dapat menyerap 100 ton karbon pada 40 tahun mendatang.
Selain itu, One Day for Change 2023 juga menjadi ajang peluncuran inisiatif anyar program dampak sosial dari Dentsu Indonesia, yakni Plant2Grow, sebuah inisiatif untuk mewujudkan misi Dentsu dalam melestarikan alam serta menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk generasi selanjutnya.
“Dentsu berkomitmen untuk melakukan kontribusi pada sektor lingkungan, terutama penanaman mangrove, setiap terjalinnya kerja sama bisnis baru,” pungkas Janoe. (HG)
