Saat hamil, calon ibu membutuhkan tambahan asupan nutrisi. Ada yang mengandalkan susu untuk melengkapi nutrisi yang dikonsumsi sehari-hari.

pregnancy

Medical Affairs Manager Sarihusada Tria Rosemiarti mengatakan, munculnya susu ibu hamil di Indonesia berguna sebagai optimalisasi tumbuh kembang janin, terutama pada 1000 hari pertama kehidupan. Dengan begitu, sangat penting bagi mereka untuk mengonsumsi susu sebagai pelengkap nutrisi.

“Anjuran minum susu pada ibu hamil minimal dua kali sehari saat pagi hari dan menjelang tidur malam. Hal ini penting agar mencegah malnutrisi pada anak saat memasuki tumbuh kembangnya,” kata Tria di sela-sela Peluncuran Susu SGM Presinutri+ di Jakarta, baru-baru ini.

Sayangnya, masih banyak wanita hamil mengalami mual saat minum susu. Inilah yang membuat mereka enggan mengonsusi susu dengan alasan eneg.

Agar tidak mual, sebelum minum susu ibu hamil disarankan mengonsumsi makanan ringan terlebih dulu. “Cara ini dapat memecah laktosa agar tidak menyebabkan mual,” saran Tria.

Lebih lanjut Tria menjelaskan, dalam 1000 hari pertama kehidupan, wanita hamil wajib memperhatikan tumbuh kembang si janin mulai dari fisik, otak, kognitif hingga kesehatan saluran cerna.

Pendekatan sinergi makanan konsepnya sudah lama diperbincangkan. “Manfaatnya akan lebih besar dibandingkan kita hanya memberi asupan satu jenis saja. Makanan akan lebih mudah diserap dan tidak sia-sia dicerna,” imbuhnya.

Tria mencontohkan, jika anak-anak diberikan sayur bayam penuh zat gizi dan lemon yang mengandung vitamin C, maka gizi yang terkandung dalam makanan akan lebih cepat diserap secara optimal. Atau bisa juga ibu menyandingkan menu ikan dan brokoli dalam satu piring saji sebagai variasi makanan sesuai kebutuhan asupan yang diperlukan tubuh.