Pelopor kedokteran anti-aging Indonesia, atau yang lebih kita kenal sebagai Ratu Anti-aging (The Queen of Anti-Aging), Dr. Deby Vinski, AAMS menerima penghargaan Socrates Award dari The Socrates Committee Oxford, UK, untuk kategori Best Enterprise, 16 April silam.
Penghargaan ini diberikan kepada Deby Vinski karena komitmennya yang terus menerus untuk kemajuan dan pelayanan terbaik di bidang kedokteran anti-aging.
Ini bukanlah award International pertama bagi Deby Vinski. Sebelumnya Deby juga meraihpenghargaan International Quality Award dari Genewa, Swis. dari dalam negeri, dokter yang modis ini pernah diganjar Kartini Award dari Ani Susilo Bambang Yudhoyono, sebagai pelopor ilmu pengetahuan kedokteran anti-aging.
Saat ini Deby Vinski menjabat sebagai President World Council of Anti-aging Preventive Medicine (WOCPM) atau Badan Akreditasi Anti-Aging Dunia yang berkedudukan di Paris.
Deby tercatat sebagai satu-satunya dokter Indonesia yang lulus anti-aging medicine specialisasi di Paris dengan predikat cum laude.
Deby memperdalam hormon restorasi di Brussel Belgia dan di Dresden International University, Dresden-Jerman. Dokter yang terlihat awet muda ini sering menjadi pembicara di kongres anti-aging dunia, yaitu di Monte Carlo-Monaco, Paris dan Brussel.
Dokter yang juga menulis buku “Perfect Beauty Anti-Aging” mengatakan Socrates Award ini kian memotivasi dirinya untuk terus membawa harum “merah putih “ di kancah international.
Acara syukuran penghargaan ini dihelat di Casa Deby Vinski Pondok Indah Jakarta, Selasa (20/5), sekaligus menobatkan Duta Anti-Aging baru yaitu Pipik Dian Irawati, isteri dari Almarhum Ust. Jefri Albukhori.
